Developer Nakal Marak di Sidoarjo, Korban DVJ II Laporkan ke Polresta 

- Penulis

Jumat, 9 Februari 2024 - 19:51 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kuasa Hukum Korban DVJ II Laporkan Developer ke SPKT Polresta Sidoarjo. FOTO: Dok. Internal. Kusnandar (SUARA UTAMA)

Kuasa Hukum Korban DVJ II Laporkan Developer ke SPKT Polresta Sidoarjo. FOTO: Dok. Internal. Kusnandar (SUARA UTAMA)

SUARA UTAMA, Sidoarjo – Beberapa warga yang tergabung dalam kelompok Korban DVJ 2 dari berbagai profesi diduga menjadi korban penipuan developer perumahan yang kelola oleh PT Araya Berlian Perkasa.

Dapatkan Kabar terbaru dan Follow di Google News Berita SUARA UTAMA

Didampingi Kuasa Hukum Kusnandar and Partner, para korban perumahan DVJ 2 (Diamonds Village Juanda tahap II) Mendatangi SPKT Polresta Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur. Rilis kepada Redaksi Suara Utama ID, Jumat (9/2/2024).

Kuasa Hukum Korban DVJ II Laporkan Developer ke SPKT Polresta Sidoarjo. FOTO: Dok. Internal. Kusnandar (SUARA UTAMA)
Kuasa Hukum Korban DVJ II Laporkan Developer ke SPKT Polresta Sidoarjo. FOTO: Dok. Internal. Kusnandar (SUARA UTAMA)

Kusnandar dalam door stopnya menjelaskan, kronologis penipuan ini sudah lama sejak tahun 2021, klien kami korban 3 orang ini beli tanah beserta bangunan di perumahan tersebut itu secara sah, ada salah satu korban kami beli dua unit, dan itupun anehnya 8 bulan lebih klien kami tidak di beri bukti apapun hanya IJB Notaris.

ADVERTISEMENT

IMG 20240411 WA00381 Developer Nakal Marak di Sidoarjo, Korban DVJ II Laporkan ke Polresta  Suara Utama ID Mengabarkan Kebenaran | Website Resmi Suara Utama

SCROLL TO RESUME CONTENT

BACA : Skenario Allah, Mas Andre Hariyanto Jumpa Alumni Pusdik Mahkamah Konstitusi RI Kusnandar CLSc

“Pelaku kita ketahui berinisial YS dan Ftm yang merupakan direktur dalam struktur perusahaan, berdua ini kompak dalam mengelabui perihal penipuan atau tipu muslihat jual beli property terhadap customer nya, ini masih baru tiga orang korban yang mengadu ke bilik kantor kami Law firm Kusnandar and Partner, pengaduan dan pelaporan kami ke SPKT Polresta Sidoarjo, Jawa Timur Minggu depan hari Senin sudah clear serta jadi LP,” jelas Alumni Pelatihan Pendidikan Hukum di Lembaga AR Learning Center.

Kuasa Hukum Korban DVJ II Laporkan Developer ke SPKT Polresta Sidoarjo

Aduan dan jeritan sang korban saat di wawancara dan menjelaskan kepada kuasa hukumnya Kusnandar menyampaikan bahwa, sebut saja A, kami kecewa dan rugi ratusan juta, seorang sales inisial DNA yang ke rumah kami membawa bukti site plan dan katalog buku model model rumah seolah olah menyakinkan kami agar supaya mau beli rumah.

Kesempatan Menjadi Jurnalis dan Penulis Redaksi Suara Utama & Ini Kabar bersama Mas Andre Hariyanto. FOTO: Pamflet Poster RSU & RED-IK (SUARA UTAMA)
Kesempatan Menjadi Jurnalis dan Penulis Redaksi Suara Utama & Ini Kabar bersama Mas Andre Hariyanto. FOTO: Pamflet Poster RSU & RED-IK (SUARA UTAMA)

“Ternyata mereka pelaku penipuan, pasalnya kecurigaan kami dari 8 bulan pembayaran lunas kenapa kita tidak dihubungi untuk penandatanganan AJB tapi malah diganti IJB ke notaris, dan notaris kita konfirmasi kita datangi juga berucap sama juga korban pembohongan mereka,” ujarnya.

BACA JUGA :  Ikatan Pelajar Riau Yogyakarta (IPRY) Gandeng Komisariat Kota Dumai Gelar Persiapan MTA

Developer Nakal Marak di Sidoarjo Jawa Timur, Korban DVJ II Laporkan ke Polresta 

Dari situlah lanjut kita kroscek ke tempat lokasi titik H , kami melihat lokasi tersebut masih berupa tanah sawah, pengurukan juga gak ada, dan pengeringan lahan juga tidak ada sama sekali, dari sini akhirnya kami berkenalan dengan korban yang lain, ternyata kurang lebih korban ada sekitar 42 orang yang tertipu sudah melakukan transaksi terhadap developer tersebut, saya berharap pengembang mau bertanggung jawab dengan mengembalikan uang yang sudah ia tipu, kami masih punya rasa kekeluargaan dan rasa kasihan, kalau pun dia mendengar dan melihat berita ini sudah tentu bisa merasakannya, dan apabila dia melihat dan mendengar tetapi tidak menggubrisnya apa enak dan apa bisa tenang bila mati meninggalkan hutang.

BACA : Tersadar Berkas Identitas dan Yayasan Hilang di Sekretariat, Mas Andre Hariyanto Melaporkan di Kepolisian Perihal Pencurian

Ia berharap pemerintah turun tangan untuk menertibkan developer nakal yang mencari keuntungan dengan cara menipu.

Peringati Hari Pers Nasional 2024, Redaksi Suara Utama & Ini Kabar Gandeng Jurnalis Tribunnews dan Founder Jejak Islam. FOTO: Dok. Internal & Mas Andre Hariyanto (SUARA UTAMA)
Peringati Hari Pers Nasional 2024, Redaksi Suara Utama & Ini Kabar Gandeng Jurnalis Tribunnews dan Founder Jejak Islam. FOTO: Dok. Internal & Mas Andre Hariyanto (SUARA UTAMA)

“Saya menyayangkan apalagi ini korbannya bukan puluhan tapi ratusan jika digabungkan dari DVJ 1 sampai 4,” katanya.

BACA : Guru Besar UMS Prof Anton dan Kolonel Oktovianus Duduki Posisi Dewan Pakar Media SUARA UTAMA

Lanjut seorang pengacara yang masih menempuh study program doktor (Ph.D) di the Philippines Women University, Manila- Filipina Kusnandar S.sos, SH MH, C. LSc menambahkan, akan menempuh jalur hukum sesuai dengan peraturan perundang undangan yang berlaku.

Kesempatan Menjadi Jurnalis dan Penulis Redaksi Suara Utama & Ini Kabar bersama Mas Andre Hariyanto. FOTO: Pamflet Poster RSU & RED-IK (SUARA UTAMA)
Kesempatan Menjadi Jurnalis dan Penulis Redaksi Suara Utama & Ini Kabar bersama Mas Andre Hariyanto. FOTO: Pamflet Poster RSU & RED-IK (SUARA UTAMA)

“Bagi seluruh warga masyarakat khususnya kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur jangan mudah percaya dengan penjualan perum properti yang belum jelas status kepemilikan tanah tersebut serta jangan mudah percaya untuk dengan cepat mengeluarkan uang demi pembelian suatu barang apapun, kroscek dulu dan teliti dulu,” tuturnya. */Tulisan Kiriman Adv. Kusnandar

Kuasa Hukum Korban DVJ II Laporkan Developer ke SPKT Polresta Sidoarjo. FOTO: Dok. Internal. Kusnandar (SUARA UTAMA)
Kuasa Hukum Korban DVJ II Laporkan Developer ke SPKT Polresta Sidoarjo. FOTO: Dok. Internal. Kusnandar (SUARA UTAMA)

Berita Terkait

Jambore Posyandu Jadi Momentum, Honor Kader di Subang Dinaikkan
Krisis Penegakan Hukum di Indonesia
Pemerintah Sesuaikan PTKP 2025 untuk Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat
Kaleidoskop 2025: Bukan Sekadar Bencana Alam, tetapi Bencana Tata Kelola
Pernah Berhadapan dengan Hukum, Eko Wahyu Pramono Kini Aktif di Advokasi Publik
Memahami SP2DK dari Kacamata Wajib Pajak dan Fiskus
Moekajat Fun Camp 2025 #1 Sukses Digelar, Pererat Kebersamaan Keluarga Lintas Generasi
FES 2025 Dorong Kolaborasi Positif Generasi Muda Lewat Sport, Expo, dan SEKSOS
Berita ini 395 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 13 Desember 2025 - 22:45 WIB

Jambore Posyandu Jadi Momentum, Honor Kader di Subang Dinaikkan

Sabtu, 13 Desember 2025 - 15:21 WIB

Krisis Penegakan Hukum di Indonesia

Sabtu, 13 Desember 2025 - 11:16 WIB

Pemerintah Sesuaikan PTKP 2025 untuk Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat

Sabtu, 13 Desember 2025 - 11:11 WIB

Kaleidoskop 2025: Bukan Sekadar Bencana Alam, tetapi Bencana Tata Kelola

Jumat, 12 Desember 2025 - 18:30 WIB

Pernah Berhadapan dengan Hukum, Eko Wahyu Pramono Kini Aktif di Advokasi Publik

Jumat, 12 Desember 2025 - 17:49 WIB

Memahami SP2DK dari Kacamata Wajib Pajak dan Fiskus

Jumat, 12 Desember 2025 - 17:13 WIB

Moekajat Fun Camp 2025 #1 Sukses Digelar, Pererat Kebersamaan Keluarga Lintas Generasi

Jumat, 12 Desember 2025 - 16:54 WIB

FES 2025 Dorong Kolaborasi Positif Generasi Muda Lewat Sport, Expo, dan SEKSOS

Berita Terbaru

Gambar Kegiatan Jambore Pos Yandu Kabupaten Subang 2025 – Sabtu, 13/12/2025.

Berita Utama

Jambore Posyandu Jadi Momentum, Honor Kader di Subang Dinaikkan

Sabtu, 13 Des 2025 - 22:45 WIB

Dr. Firman Tobing

Hukum

Krisis Penegakan Hukum di Indonesia

Sabtu, 13 Des 2025 - 15:21 WIB