SUARA UTAMA,Merangin, – SMP Satap 12 Merangin yang berlokasi di Desa Selango, Kecamatan Pamenang Selatan, Kabupaten Merangin, Jambi, mendapat sorotan serius dari sejumlah warga setempat. Pasalnya, aktivitas tenaga pendidik di sekolah tersebut dinilai tidak berjalan sebagaimana mestinya.
Berdasarkan pantauan di lapangan oleh media ini pada Selasa (29/7/2025), sejumlah warga mengeluhkan ketidakhadiran para guru yang seharusnya sudah berada di sekolah sejak pagi.
“Sudah jam setengah delapan pagi, tapi belum satu pun guru yang datang, baik yang PNS maupun yang PPK,” ungkap salah satu warga yang enggan disebut namanya.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Lebih jauh, warga juga menuding adanya praktik absensi yang tidak sesuai aturan. Disebutkan, beberapa guru diduga hanya hadir satu hari dalam seminggu, namun tetap menandatangani kehadiran untuk empat hari kerja.
“Seenaknya saja mereka tanda tangan absen untuk empat hari padahal cuma datang sekali. Ini bukan mendidik, malah mencoreng nama pendidikan,” tambah warga tersebut.
Warga juga menyayangkan kinerja kepala sekolah yang baru, yang dianggap tidak membawa perubahan positif bagi kemajuan sekolah.
“Kepala sekolah yang sekarang bukannya memperbaiki keadaan, malah menurut kami semakin membuat SMP Satap 12 ini merosot,” kata seorang tokoh masyarakat Desa Selango.
Hingga berita ini diturunkan, pihak sekolah belum memberikan klarifikasi resmi terkait tudingan tersebut. Masyarakat berharap Dinas Pendidikan Kabupaten Merangin segera turun tangan untuk menindaklanjuti keluhan yang disampaikan.
Penulis : Ady Lubis
Sumber Berita : Wartawan Suara Utama














