S E M I N A R
Event by Prodi Bisnis Manajemen Ritel
Acara ini disponsori oleh :
BRI Kantor Cabang Pajajaran Bogor
Teh Poci
Buynana
BPDAS Citarum Ciliwung
CNoor
SaudagarSR12
Save The Future For Next Generation
🗓️Kamis, 30 Januari 2025
🏦Boash Convention Center.
Politeknik Digital Boash Indonesia
Pemateri :
1. Naotalia Apap, S.Keb.S.Psi, BDN.CH
Ketua Bid. Sport Medicine di Komite KONI Kab.Bogor
2. Sagita Vidya, S.Pd
Founder Semalam Creative Club.
*Suara Utama Publisher Writer Journalis*:
Sri Juminawati SE., MM., C.LA., C.ME., C.EXT.*
Ka.PPM Politeknik Digital Boash Indonesia
*Penyelenggara :*
Prodi Bisnis Manajemen Ritel (BMR)
Kaprodi : Mulyani, SE., MSi.
GKM. : Priska Nurmalasari, SE , MSi.
Dosen. : Dian Andrayani, SE. MM*
“Masa Depan di Tangan Kita :
Lindungi Anak. lindungi Bumi”
Pendahuluan
Masa depan dunia berada di tangan kita. Apa yang kita lakukan hari ini akan menentukan seperti apa kehidupan generasi mendatang. Ada dua ancaman besar yang mengancam masa depan: kekerasan terhadap anak dan kerusakan lingkungan. Anak-anak adalah penerus bangsa yang perlu dilindungi agar dapat tumbuh dengan aman dan memiliki masa depan cerah. Di sisi lain, bumi yang kita tinggali terus mengalami degradasi lingkungan akibat aktivitas manusia yang tidak bertanggung jawab. Artikel ini akan membahas pentingnya menjaga masa depan untuk generasi berikutnya dengan menghentikan kekerasan terhadap anak serta menyelamatkan bumi demi keberlanjutan kehidupan.
1. Save the Future for the Next Generation**
Masa depan bukan hanya tentang teknologi dan kemajuan ekonomi, tetapi juga tentang kesejahteraan generasi yang akan datang. Jika kita ingin meninggalkan dunia yang lebih baik bagi anak-anak kita, ada beberapa hal yang harus diperhatikan:
**Pendidikan Berkualitas**
Pendidikan adalah kunci bagi kemajuan suatu bangsa. Sayangnya, banyak anak di dunia yang masih mengalami keterbatasan akses terhadap pendidikan. Kita perlu memastikan bahwa setiap anak memiliki kesempatan yang sama untuk belajar dan berkembang.
**Lingkungan yang Aman dan Sehat**
Keamanan dan kesejahteraan anak-anak harus menjadi prioritas utama. Mereka membutuhkan lingkungan yang bebas dari kekerasan, eksploitasi, dan diskriminasi.
**Kesehatan dan Gizi yang Baik**
Masa depan generasi berikutnya bergantung pada kondisi kesehatan mereka saat ini. Oleh karena itu, pemberian gizi yang cukup serta akses terhadap layanan kesehatan yang memadai harus diperjuangkan.
**Membangun Kesadaran akan Keberlanjutan**
Anak-anak harus diajarkan sejak dini tentang pentingnya menjaga lingkungan agar mereka dapat tumbuh dengan kesadaran akan keberlanjutan.
Jika semua elemen di atas bisa terpenuhi, kita bisa memastikan bahwa generasi berikutnya akan memiliki kesempatan untuk hidup lebih baik daripada kita saat ini.
2. Anti Kekerasan pada Anak: Menjaga Hak dan Martabat Mereka
Kekerasan terhadap anak adalah salah satu masalah sosial yang harus segera ditangani. Kekerasan bisa terjadi dalam berbagai bentuk, baik itu fisik, emosional, seksual, maupun penelantaran. Setiap bentuk kekerasan meninggalkan dampak negatif bagi perkembangan anak.
**Jenis-Jenis Kekerasan terhadap Anak**
1. **Kekerasan Fisik** – Pemukulan, penamparan, atau tindakan lain yang menyebabkan cedera fisik.
2. **Kekerasan Emosional** – Penghinaan, ancaman, atau pelecehan verbal yang merusak rasa percaya diri anak.
3. **Kekerasan Seksual** – Pelecehan atau eksploitasi seksual terhadap anak.
4. **Penelantaran** – Kurangnya perhatian terhadap kebutuhan dasar anak, seperti makanan, pakaian, dan kasih sayang.
*Dampak Kekerasan terhadap Anak**
. Gangguan mental dan emosional seperti kecemasan dan depresi.
. Prestasi akademik yang buruk akibat trauma psikologis.
. Risiko tinggi untuk melakukan kekerasan atau tindakan kriminal di masa depan.
**Langkah-Langkah Pencegahan**
Edukasi :
Meningkatkan kesadaran tentang hak anak dan dampak kekerasan.
Kebijakan Hukum**⁹ Menguatkan hukum yang melindungi anak dan memberikan sanksi bagi pelaku kekerasan.
Peran Keluarga dan Masyarakat**: Orang tua dan lingkungan sekitar harus proaktif dalam menciptakan suasana yang aman bagi anak-anak.
Organisasi internasional seperti ³UNICEF* dan *Save the Children* telah menginisiasi berbagai program perlindungan anak. Namun, upaya ini harus didukung oleh semua pihak agar kekerasan terhadap anak bisa benar-benar dihentikan.
3. Save Earth for Save the Future
Bumi adalah satu-satunya tempat tinggal kita, tetapi eksploitasi sumber daya alam yang tidak terkendali telah menyebabkan kerusakan lingkungan yang semakin parah. Jika kita tidak segera bertindak, generasi mendatang akan mewarisi dunia yang tidak layak huni.
**Ancaman terhadap Bumi**
. Perubahan Iklim
Pemanasan global akibat epomisi gas rumah kaca menyebabkan cuaca ekstrem dan kenaikan permukaan air laut.
. Polusi – Sampah plastik, polusi udara, dan limbah industri mengancam kesehatan manusia dan ekosistem.
.Deforestasi – Penebangan hutan secara besar-besaran
Solusi untuk Menyelamatkan Bumi
. Mengurangi Penggunaan Plastik: Menggunakan produk ramah lingkungan dan mendaur ulang sampah.
. Menghemat Energi**: Beralih ke energi terbarukan seperti tenaga surya dan angin.
. Menanam Pohon : Reforestasi untuk mengembalikan keseimbangan ekosistem.
. Mendukung Kebijakan Ramah – jse8i Lingkungan : Mendorong pemerintah dan industri untuk menerapkan praktik berkelanjutan.
Setiap individu dapat berkontribusi dengan tindakan kecil, seperti mengurangi pemakaian kendaraan bermotor, membawa tas belanja sendiri, dan mengurangi konsumsi air serta listrik.
**Kesimpulan**
Masa depan dunia bergantung pada keputusan dan tindakan kita hari ini. Melindungi anak-anak dari kekerasan serta menjaga bumi dari kerusakan adalah dua aspek penting dalam memastikan kehidupan yang lebih baik bagi generasi mendatang.
Kita semua memiliki peran dalam membangun masa depan yang lebih cerah:
. Sebagai orang tua dan pendidik, kita harus memberikan perlindungan dan pendidikan yang layak bagi anak-anak.
. Sebagai anggota masyarakat, kita harus aktif dalam mendukung kampanye anti kekerasan terhadap anak dan program lingkungan.
– Sebagai individu, kita bisa mulai dari kebiasaan sederhana seperti mengurangi sampah dan mendukung kebijakan berkelanjutan.
Menyelamatkan masa depan bukan hanya tanggung jawab pemerintah atau organisasi besar, tetapi juga tanggung jawab kita semua. Dengan kesadaran dan tindakan nyata, kita bisa menciptakan dunia yang lebih baik untuk anak-anak kita dan generasi yang akan datang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT