Qurban dan Makna Keikhlasan di Universitas Ibnu Chaldun

- Writer

Selasa, 18 Juni 2024 - 15:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUARA UTAMA – Universitas Ibnu Chaldun Jakarta melaksanakan penyembelihan hewan qurban di hari kedua lebaran Idul Adha 2024. Penyembelihan hewan kurban dilaksanakan di halaman parkir sebelah masjid Al-Hadi Hikmatul Ilmi UIC. Proses penyembelihan tersebut dipantau langsung Ketua Umum Yayasan Pembina Pendidikan Ibnu Chaldun, Dr. H. Edy Haryanto, S.H, M.H., Rektor Universitas Ibnu Chaldun, Dr. Rahmah Marsinah, S.H., M.M., M.H., Wakil Rektor II  Universitas Ibnu Chaldun, Yudo Kisworo., S.Si., M.M., Wakil Rektor III  Universitas Ibnu Chaldun, Dr. Murtiman., S.H., M.M., Ketua DKM Al-Hadi Hikmatul Ilmi UIC, H. Muhajirin Tohir, dan Ketua Panitia Idul Qurban 1445 H UIC, R. Dimas Sundawa, M.M.

Hewan qurban yang disembelih berjumlah tiga ekor, satu sapi dan dua kambing. Daging qurban dibagikan kepada karyawan, pimpinan, juga warga kiri kanan, sekitar Universitas Ibnu Chaldun. Agar ibadah kurbannya sah menurut syariat, seorang yang hendak berkurban harus memperhatikan kriteria-kriteria dari hewan yang akan disembelihnya. Kriteria-kriteria tersebut diklasifisikasikan sesuai dengan usia dan jenis hewan kurban. Hewan qurban yang siap di sembelih di Universitas Ibnu Chaldun tentunya sudah memenuhi syarat dalam ketentuan tentang hewan qurban.

Qurban dalam dimensi vertikal adalah bentuk ibadah untuk mendekatkan diri kepada Allah supaya mendapatkan keridhaan-Nya. Dalam dimensi sosial, kurban bertujuan untuk menggembirakan kaum fakir pada Hari Raya Adha, sebagaimana pada Hari Raya Fitri mereka digembirakan dengan zakat fitrah.

ADVERTISEMENT

IMG 20240411 WA00381 Qurban dan Makna Keikhlasan di Universitas Ibnu Chaldun Suara Utama ID Mengabarkan Kebenaran | Website Resmi Suara Utama

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ibadah kurban hukumnya adalah sunnah muakkad, atau sunnah yang dikuatkan. Nabi Muhammad shallallâhu ‘alaihi wasallam tidak pernah meninggalkan ibadah kurban sejak disyariatkannya sampai beliau wafat. Ketentuan kurban sebagai sunnah muakkad dikukuhkan oleh Imam Malik dan Imam al-Syafi’i. Sedangkan Imam Abu Hanifah berpendapat bahwa ibadah kurban bagi penduduk yang mampu dan tidak dalam keadaan safar (bepergian), hukumnya adalah wajib. (Ibnu Rusyd al-Hafid: tth: 1/314).

Menurut Ketua Umum YPPIC, Dr. H. Edy Haryanto, S.H, M.H., menjelaskan, situasi dan kondisi masyarakat banyak mengalami kesulitan menjadi sebuah kewajiban bersama untuk membantu masyarakat. Keteladanan Nabi Ibrahim as. dalam mengorbankan anaknya dan itu Allah gantikan dengan hewan qurban dimana pengorbanan itu sebagai simbol ketaatan dalam beragama.

BACA JUGA :  Dua Pekon di Pulau Tabuan Tanggamus, Memukau oleh Alam, Terisolasi oleh Jaringan Telekomunikasi

Masyarakat UIC, khususnya dalam keteladanan  tersebut diambil pelajaran untuk dapat mewujudkan situasi kerja yang ikhlas, kerja keras, kerja cerdas sampai tuntas. Semua tidak lepas dari pengabdian dan mewakafkan waktu di Universitas Ibnu Chaldun serta meyakini Allah tidak akan pernah meninggalkan umatnya dan meyakini bahwa janji Allah akan selalu ditepati, lanjut Dr. H. Edy.

Dalam keterangan terpisah Rektor Universitas Ibnu Chaldun, Dr. Rahmah Marsinah, S.H., M.M., M.H., menjelaskan tentang keikhlasan dalam memaknai qurban tahun ini. “Alhamdulillah, dengan adanya berqurban tahun ini insyaAllah semua di Universitas Ibnu Chaldun memaknai arti qurban itu sendiri dalam peningkatan keimanan, lebih dalam lagi dan mengerjakan segala sesuatu di kampus ini dengan ikhlas. Dengan semangat ikhlas, kerja tuntas, sehingga sivitas Universitas Ibnu Chaldun bisa maju dan berkembang di taraf nasional dan internasional”, kata Dr. Rahmah menutup penjelasannya.

Menurut Wakil Rektor III  Universitas Ibnu Chaldun, Dr. Murtiman., S.H., M.M., hasil pemotongan yang dibagikan ke karyawan, pimpinan, masyarakat sekitar kampus adalah bentuk ketaatan dalam beragama. Harapannya di tahun mendatang hewan qurban yang ada lebih banyak dari yang ada sekarang.

Ibadah qurban yang dilaksanakan pada hari raya Idul Adha sampai hari tasyrik, tiada lain bertujuan untuk mendekatkan diri kepada Allah.  Berqurban juga berarti menghilangkan sikap egoisme, nafsu serakah, dan sifat individual dalam diri seorang muslim. Qurban bukan hanya tentang hewan yang disembelih, tetapi juga tentang melepaskan ego dan kepentingan pribadi demi kebaikan bersama. Dengan berqurban, diharapkan seseorang akan memaknai hidupnya untuk mencapai ridha Allah semata.  Ia “korbankan” segalanya (jiwa, harta, dan keluarga) hanya untuk-Nya. Oleh karena itu, pada hakikatnya, yang diterima Allah dari ibadah kurban itu bukanlah daging atau darah hewan yang dikurbakan, melainkan ketakwaan dan ketulusan dari orang yang berkurban, itulah yang sampai kepada-Nya.

 

Berita Terkait

Lestarikan Tradisi dan Wujud Syukur, Pemdes Suko Rejo Gelar Bersih Desa dan Sedekah Bumi
Rp60 Juta dalam Sekresek: Wakaf Nenek dari Putat Jaya Menggetarkan Masjid Al-Mufidah
Kegiatan Rutin Setiap Bulan TK Harapan Kita Selain Berbagi Rezki Juga Adakan Khotmil Qur’an.
Miris, SMPN 34 Masurai Tidak Terawat, Diduga Kurangnya Pemanfaatan Dana BOS
Ketika Dana Hibah Menjadi Materi Berhala
Team Investigasi LSM LIRA Kabupaten Probolinggo Apresiasi Kejaksaan Negeri Kabupaten Probolinggo 
Oknum Perangkat Desa Tidak Masuk Kantor, Ketegasan dan Keberanian Kepala Desa Sukomulyo di Ragukan
Diduga Gelapkan Dana Seragam, Mantan Guru TK Dilaporkan Vendor
Berita ini 142 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 10 Mei 2025 - 07:11 WIB

Lestarikan Tradisi dan Wujud Syukur, Pemdes Suko Rejo Gelar Bersih Desa dan Sedekah Bumi

Jumat, 9 Mei 2025 - 20:45 WIB

Rp60 Juta dalam Sekresek: Wakaf Nenek dari Putat Jaya Menggetarkan Masjid Al-Mufidah

Jumat, 9 Mei 2025 - 19:50 WIB

Kegiatan Rutin Setiap Bulan TK Harapan Kita Selain Berbagi Rezki Juga Adakan Khotmil Qur’an.

Jumat, 9 Mei 2025 - 13:10 WIB

Miris, SMPN 34 Masurai Tidak Terawat, Diduga Kurangnya Pemanfaatan Dana BOS

Jumat, 9 Mei 2025 - 10:30 WIB

Ketika Dana Hibah Menjadi Materi Berhala

Kamis, 8 Mei 2025 - 19:32 WIB

Oknum Perangkat Desa Tidak Masuk Kantor, Ketegasan dan Keberanian Kepala Desa Sukomulyo di Ragukan

Kamis, 8 Mei 2025 - 11:05 WIB

Diduga Gelapkan Dana Seragam, Mantan Guru TK Dilaporkan Vendor

Kamis, 8 Mei 2025 - 10:07 WIB

Dekan Fakultas Syariah dan Hukum UIN Alauddin Makassar Wakili Indonesia dalam Forum Ilmiah Internasional di Yordania

Berita Terbaru

Gedung Sate Pemprov Jabar (Sumber : Humas Pemprov Jabar)

Artikel

Ketika Dana Hibah Menjadi Materi Berhala

Jumat, 9 Mei 2025 - 10:30 WIB