Rakerda DPD Sumut Dibuka Ketum, Hasilkan Tiga Keputusan

- Penulis

Minggu, 29 Juni 2025 - 07:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Ketum DPP PJS Mahmud Marhaba saat berfoto bersama pengurus DPD dan DPC PJS se Sumut dalam agenda Rakerda di Kota Medan, Sabtu (28/06/2025).

Foto: Ketum DPP PJS Mahmud Marhaba saat berfoto bersama pengurus DPD dan DPC PJS se Sumut dalam agenda Rakerda di Kota Medan, Sabtu (28/06/2025).

IMG 20250629 WA0002 Rakerda DPD Sumut Dibuka Ketum, Hasilkan Tiga Keputusan Suara Utama ID Mengabarkan Kebenaran | Website Resmi Suara Utama
Foto: Ketum DPP PJS Mahmud Marhaba saat berfoto bersama pengurus DPD dan DPC PJS se Sumut dalam agenda Rakerda di Kota Medan, Sabtu (28/06/2025).

Suara Utama,Sumsel– Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Pro Jurnalismedia Siber (PJS) Sumatera Utara menggelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda) I yang dibuka langsung oleh Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PJS, Mahmud Marhaba, bertempat di Deli Kede Kopi, Jalan Dolok Sanggul, Medan, Sabtu (28/6/2025).

 

Rakerda I menghasilkan tiga poin penting sebagai fokus program DPD PJS Sumut, yakni: penyusunan Pedoman Organisasi (PO) untuk penanganan kekerasan terhadap jurnalis, penyelenggaraan Uji Kompetensi Wartawan (UKW), dan penguatan sistem pendanaan organisasi.

ADVERTISEMENT

IMG 20240411 WA00381 Rakerda DPD Sumut Dibuka Ketum, Hasilkan Tiga Keputusan Suara Utama ID Mengabarkan Kebenaran | Website Resmi Suara Utama

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Dengan adanya PO ini, kami ingin memastikan bahwa setiap kasus kekerasan terhadap jurnalis ditindaklanjuti secara tegas dan terarah,” ujar Ketua DPD PJS Sumut, Sofyan Siahaan, yang memimpin rapat bersama Mahmud Marhaba.

Terkait program UKW, Sofyan menyebut pelaksanaan akan digelar pada bulan Oktober 2025 di dua kabupaten, yaitu Serdang Bedagai (Sergai) dan Toba, menyesuaikan dengan tingginya minat anggota.

“Kami melihat antusiasme anggota cukup tinggi, karena itu dua lokasi kami siapkan agar lebih banyak wartawan bisa ikut UKW,” jelasnya.

Rakerda turut dihadiri oleh Ketua Dewan Pembina PJS Sumut, Ir. Loso Mena, enam perwakilan DPC dari sembilan yang sudah terbentuk, serta jajaran pengurus DPD. Dalam arahannya, Loso Mena menekankan pentingnya evaluasi program kerja sebelumnya agar ke depan organisasi semakin kokoh dan profesional.

“Momentum ini harus kita jadikan pijakan untuk memperbesar peran dan eksistensi PJS di Sumatera Utara,” tegasnya.

BACA JUGA :  Fantastis Desa Manisharjo Sukses Dalam Program PTSL Tahun 2023
IMG 20250629 WA0001 Rakerda DPD Sumut Dibuka Ketum, Hasilkan Tiga Keputusan Suara Utama ID Mengabarkan Kebenaran | Website Resmi Suara Utama
Foto: Ketum DPP PJS Mahmud Marhaba saat berfoto bersama pengurus DPD dan DPC PJS se Sumut dalam agenda Rakerda di Kota Medan, Sabtu (28/06/2025).

Sementara itu, Mahmud Marhaba dalam sambutannya menyampaikan tiga pesan utama kepada seluruh pengurus dan anggota PJS Sumut. Pertama, PJS akan memberikan pelatihan strategi menghadapi UKW agar seluruh anggota mampu meraih kompetensi sebagai wartawan profesional.

 

“Kita wajib menyiapkan anggota untuk ikut UKW. Biayanya bisa berasal dari peserta maupun hasil kerja sama panitia dengan mitra,” ungkap Mahmud.

 

Kedua, Mahmud mendorong DPC dan DPD memperluas publikasi kegiatan jurnalistik dan sosial di daerah masing-masing agar kehadiran PJS dikenal luas masyarakat.

Ketiga, ia menegaskan bahwa dukungan terhadap wartawan korban kekerasan merupakan tanggung jawab organisasi.

“PJS harus hadir secara nyata untuk memberikan perlindungan—baik secara hukum maupun prosedural—bagi wartawan yang mengalami kekerasan, sesuai visi utama organisasi,” ujarnya.

Mahmud juga menyampaikan bahwa PJS tengah mempersiapkan pendaftaran sebagai konstituen Dewan Pers. Menurutnya, kesiapan administratif sudah matang, dan telah dilakukan audiensi dengan anggota Dewan Pers periode sebelumnya maupun yang baru.

“PJS sudah mendapat sinyal positif dan dukungan. Saat ini kami sedang menyempurnakan langkah-langkah teknis untuk proses pendaftaran resmi,” tegas Mahmud.

Saat ini, DPD PJS Sumut telah membentuk sembilan DPC, yakni: Kota Medan, Tebing Tinggi–Sergai, Pematangsiantar, Toba, Dairi, Nias, Tapanuli Tengah–Sibolga, Labuhanbatu, dan Simalungun. Dalam waktu dekat, DPC Tapanuli Selatan juga dijadwalkan terbentuk.

Penulis : Rudi

Editor : Rudi

Sumber Berita : DPD PJS Sumut

Berita Terkait

Perlu Normalisasi Sungai Batang Gasan yang Masuk ke Pemukiman Penduduk di Korong Piliang
Krisis Penegakan Hukum di Indonesia
Pemerintah Sesuaikan PTKP 2025 untuk Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat
Kaleidoskop 2025: Bukan Sekadar Bencana Alam, tetapi Bencana Tata Kelola
Andi Jadi Sorotan: Pembangunan Sumur Bor di Kelurahan Mampun Diduga Tak Sesuai Aturan Transparansi
Proyek Sumur Bor APBN di Dusun Baru Diduga Tidak Transparan, Warga Pertanyakan Tanpa Papan Informasi
Bidan PPPK Desa Beringin Sanggul Dinilai Tak Maksimal, Warga Minta Dinkes Merangin Turun Tangan
Ironi Merangin: Jembatan Hampir Ambruk, Warga Terjatuh, Pemerintah Belum Juga Hadir
Berita ini 62 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 13 Desember 2025 - 15:32 WIB

Perlu Normalisasi Sungai Batang Gasan yang Masuk ke Pemukiman Penduduk di Korong Piliang

Sabtu, 13 Desember 2025 - 15:21 WIB

Krisis Penegakan Hukum di Indonesia

Sabtu, 13 Desember 2025 - 11:16 WIB

Pemerintah Sesuaikan PTKP 2025 untuk Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat

Sabtu, 13 Desember 2025 - 11:11 WIB

Kaleidoskop 2025: Bukan Sekadar Bencana Alam, tetapi Bencana Tata Kelola

Sabtu, 13 Desember 2025 - 06:46 WIB

Andi Jadi Sorotan: Pembangunan Sumur Bor di Kelurahan Mampun Diduga Tak Sesuai Aturan Transparansi

Sabtu, 13 Desember 2025 - 05:16 WIB

Bidan PPPK Desa Beringin Sanggul Dinilai Tak Maksimal, Warga Minta Dinkes Merangin Turun Tangan

Jumat, 12 Desember 2025 - 22:12 WIB

Ironi Merangin: Jembatan Hampir Ambruk, Warga Terjatuh, Pemerintah Belum Juga Hadir

Jumat, 12 Desember 2025 - 21:53 WIB

Proyek Drainase Tanpa Papan Informasi di Kelurahan Mampun Diduga Milik CV Masyarakat Merangin Mandiri: Warga Pertanyakan Transparansi

Berita Terbaru

Dr. Firman Tobing

Hukum

Krisis Penegakan Hukum di Indonesia

Sabtu, 13 Des 2025 - 15:21 WIB