Masjid Kubah 99 Asmaul Husna, Mengingatkan Atas Kebesaran Allah SWT

- Writer

Jumat, 14 April 2023 - 07:16 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUARA UTAMA, Makassar – Masjid Kubah 99 Asmaul Husna, menjadi ikon religi bagi warga masyarakat di Makassar, apalagi di saat bulan ramadhan saat ini, pengunjung yang datang sangat banyak.

Masjid yang berlokasi di kawasan reklamasi Pantai Losari atau yang disebut “Center Poin of Indonesia” sejatinya di rancang oleh Ridwan Kamil yang saat ini menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat.

Masjid Kuba 99 Asmaul Husna, memiliki corak bangunan yang unik, dari namanya saja Masjid Kubah 99 Asmaul Husna, dikelilingi oleh kubah yang berjumlah 99, jumlah tersebut tidak lain merupakan ada 99 nama Allah swt yang disebut Asmaul Husna.

Masjid yang memiliki luas bangunan 72 x 42 meter persegi terbagi menjadi tiga area, yaitu ruang shalat yang bisa menampung 3.880 jamaah, ruang mezzanime yang dapat menampung 1.005 jamaah, dan pelataran suci yang dapat menampung 8.190 jamaah.

Masjid Kubah 99 Asmaul Husna yang dihiasi warna-warna cerah yaitu merah, jingga dan kuning, sesungguhnya menyimpan pesan kepada umat Islam, bahwa sifat Allah yang berjumlah 99 tersebut, harus selalu di imani.

Itu menunjukkan bahwa Allah swt pencipta langit dan bumi memiliki kekuasaan yang tidak bisa di hitung jumlahnya dan Allah swt jugalah yang memiliki kuasa atas makhluk-makhluknya terutama Manusia yang diberi akal oleh Allah swt.

Maka sejatinya mengagungkan Allah swt bukan cuma hanya menghafalkan 99 sifat-sifat-Nya, atau bahkan membangun bangunan yang megah. Namun yang terpenting bagaimana sebagai seorang Muslim di wajibkan menerapkan hukum-Allah swt, baik dalam pribadi, masyarakat maupun negara.

Karena dengan dilaksanakan hukum Allah swt, terlebih lagi negara yang menerapkannya, maka kita telah mengagungkan ke esaan Allah swt.

BACA JUGA :  Segera Bentuk Tim investigasi Independen Ungkap Misteri Kematian Tuan Filep j. Karma

Berita Terkait

Inkubasi Bisnis Wiji Unggul 2024 Ditutup dengan Sukses: UMKM Tangguh dan Adaptif
Gerakan Solidaritas Komisi 4 DPRD Pandeglang untuk Korban Banjir di Dua Kecamatan
Miris, Masyarakat Kecewa Bayar Air PDAM Terdouble
Dampak kenaikan UMK 2025 dan Ancaman PHK
Kontroversi Pengalihan Sentra UMKM ke Dekranasda: Respons DPRD Tanggamus Dinanti
Subdit PAI pada PTU Kementerian Agama RI bersama Persatuan Dosen Agama Nahdlatul Ulama Nusantara Menggelar Penguatan Moderasi Beragama bagi Dosen PAI pada PTU 2024
Pengalihan Fungsi Gedung Sentra UMKM Tanggamus Menjadi Gedung Dekranasda Dinilai Cacat Hukum dan Berpotensi Rugikan Pelaku UMKM
Khazanah Sumatera Selatan part II
Berita ini 21 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 12 Desember 2024 - 11:01 WIB

Inkubasi Bisnis Wiji Unggul 2024 Ditutup dengan Sukses: UMKM Tangguh dan Adaptif

Rabu, 11 Desember 2024 - 14:43 WIB

Gerakan Solidaritas Komisi 4 DPRD Pandeglang untuk Korban Banjir di Dua Kecamatan

Selasa, 10 Desember 2024 - 11:23 WIB

Miris, Masyarakat Kecewa Bayar Air PDAM Terdouble

Senin, 9 Desember 2024 - 16:25 WIB

Dampak kenaikan UMK 2025 dan Ancaman PHK

Rabu, 4 Desember 2024 - 16:31 WIB

Kontroversi Pengalihan Sentra UMKM ke Dekranasda: Respons DPRD Tanggamus Dinanti

Rabu, 4 Desember 2024 - 15:42 WIB

Subdit PAI pada PTU Kementerian Agama RI bersama Persatuan Dosen Agama Nahdlatul Ulama Nusantara Menggelar Penguatan Moderasi Beragama bagi Dosen PAI pada PTU 2024

Senin, 2 Desember 2024 - 22:05 WIB

Pengalihan Fungsi Gedung Sentra UMKM Tanggamus Menjadi Gedung Dekranasda Dinilai Cacat Hukum dan Berpotensi Rugikan Pelaku UMKM

Minggu, 1 Desember 2024 - 16:55 WIB

Khazanah Sumatera Selatan part II

Berita Terbaru

Ilustrasi : Menonton program siaran televisi (Sumber : Freepik)

Artikel

Realitas Semu Program Sinetron Televisi

Rabu, 11 Des 2024 - 17:24 WIB