Suara Utama, Jayapura – Api misterius yg menghanguskan puluhan rumah dan kios milik warga Non-Papua di Kamuu, Minggu 22 Mei 2022 lalu. Tanpa terkecuali, Kantor milik KNPB wilayah Dogiyai pun terbakar.
Rentetan kebakaran di Dogiyai sepanjang bulan ini merupakan bagian dari skenario Polda Papua untuk hadirkan Mapolres.
Kami meyakini, dengan kebakaran yg terjadi Minggu malam(22/05) merupakan acara penjemputan Kapolres baru dan jajarannya di Dogiyai,”hal ini disampaikan Yames Pigai Juru Bicara(Jubir) KNPB Wilayah Dogiyai saat dikonfirmasi Suara Utama.
Dirinya menjelaskan, sebenarnya pihaknya Kepolisian mengungkapkan siapa pelaku aktor kebakaran ini. Kalau tidak mengungkapkan pelaku, justru akan menjadi pertanyaan besar bagi publik,”katanya.
Setelah pembakaran terjadi, kata Yames, Polda Papua justru kirim penambahan Pasukan dan dia pun perintahkan untuk mengambil langkah tegas, dengan mengerahkan Brimob dari Timika, Jayapura dan berapa truck personil yg naik hari ini di Dogiyai merupakan bagian dari upaya pengkondisian kebakaran yg terjadi malam sekalian menempati Kantor dan personil di Dogiyai,”ujarnya.
Ia mengatakan, pembakaran yg terjadi adalah Satu – satunya cara yg di pakai oleh pihak Kepolisian untuk mempercepat kehadiran Polres di Dogiyai.
Kami bersama 18 organisasi Rakyat yang tergabung dalam Solidaritas Rakyat Papua ( SRP) di Dogiyai menolak tegas akan kehadiran Polres dan Kodim yg sedang diusahakan oleh Kapolda dan kroninya,”tegasnya.
“KNPB tidak akan pernah mundur dari situasi apapun. KNPB tetap akan terpatri di dalam keputusan organisasi revolusi dan akan konsisten eksis melakukan kerja kerja perlawanan menuju agenda nasional rakyat Papua barat yaitu Mogok Sipil Nasional(MSN).
Jiwa perlawanan dan pemberontak kami akan terus membara sampai rebut kebebasan bangsa Papua. Lebih baik kami mati di sanjung dijalanan demi mempertahankan martabat bangsa dan demi tanah air West Papua,”ujarnya.
Maka dari itu, kami KNPB wilayah Dogiyai tegaskan bahwa ;
1. Kami KNPB bersama rakyat Papua di Dogiyai tetap akan tolak segala tawaran gula-gula manis Kolonial Indonesia Otonomi khusus (OTSUS)jilid II, daerah otonomi baru DOB 3 Provinsi Papua, serta Kaporles dan Kodim baru di Dogiyai.
2. Pihak aparat kepolisian segera umumkan hasil penyelidikan semua rentetan kebakaran di Kabupaten Dogiyai dan Siapa aktor dari seluruh kebakaran yg terjadi di kabupaten dogiyai serta korbannya.
3. Pembentukan Kapolres dogiyai yg sedang di usahakan oleh Polda Papua dianggap tidak memenuhi kriteria perkap Porli nomor 7 Tahun 2014 yakni, pasal 5 ayat 1 poin b, pasal 5 ayat 1 poin h. dan pasal 5 ayat 1 poin i.
4. Kami KNPB tidak terpancing dengan situasi apapun tapi KNPB tetap akan bersama rakyat Papua di dogiyai.
5. Di kabupaten Dogiyai tidak ada sama sekali tanah kosong. Dan 79 kampung sudah sepakat untuk tolak kaporles kodim di dogiyai dan tidak akan memberikan tanah.
