Mengungkap Makna Kicauan Burung pada Malam Hari, Apakah Pertanda Bahaya?

- Writer

Kamis, 6 Februari 2025 - 12:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Suara Utama,- Bilamana Seringkali terdengar suara kicauan burung di sekitar rumah, walaupun mungkin tidak ada orang yang memelihara burung di sekitar rumah.

Hal tersebut mungkin adalah suatu pertanda agar seseorang bisa mempersiapkan langkah – langkah yang tepat dari kejadian yang akan dialaminya kelak.

Mulai dari suara kicauan burung yang indah seperti burung prenjak hingga suara yang menyeramkan seperti burung gagak memiliki tafsiran masing – masing.

ADVERTISEMENT

IMG 20240411 WA00381 Mengungkap Makna Kicauan Burung pada Malam Hari, Apakah Pertanda Bahaya? Suara Utama ID Mengabarkan Kebenaran | Website Resmi Suara Utama

SCROLL TO RESUME CONTENT

Tafsiran tersebut bisa berupa sebuah keberuntungan maupun hal – hal yang membawa kebahagiaan. Namun juga bisa berupa sesuatu yang menjadi pertanda bahaya dan malapetaka.

Dikutip dari primbon jawa, berikut merupakan  arti suara kicauan burung pada malam hari :

  1.   Burung Jalak

Jika Anda mendengar suara kicauan burung jalak pada malam hari, terutama jika burung tersebut bertengger di atas atap rumah, maka berbahagialah. Burung jalak diyakini sebagai pertanda baik. Bisa jadi Anda akan mendapatkan keberuntungan seperti memiliki karir yang sukses. Sebab itu, teruslah bekerja keras dan optimis.

  1.   Burung Rangkok

Adanya suara kicauan burung rangkok di sekitar rumah menjadi pertanda bahwa bisnis yang Anda jalankan saat ini akan meningkat penghasilannya dan semakin maju. Tapi, jangan buat hal tersebut menjadi Anda sombong. Tetaplah rendah hati dan rajin memberi.

  1.   Burung Prenjak

Adanya suara kicauan burung prenjak menjadi pertanda akan hal – hal baik yang terjadi dalam hidup Anda. Salah satunya adalah adanya rejeki yang akan datang pada Anda, kedatangan tamu, kehadiran seseorang yang dapat memberi pencerahan kepada hidup Anda. Oleh karena itu, jangan abaikan nasehat dari orang – orang yang sedang mencoba memberi petuah kepada Anda. Bisa jadi hal tersebut adalah cara agar Anda bisa mendapat hidup yang lebih baik lagi.

  1.   Burung Engkuk

Suara kicauan burung engkuk di sekitar rumah pada malam hari merupakan suatu pertanda baik untuk orang – orang yang tinggal di rumah tersebut. Hal tersebut sering dikaitkan dengan pertanda yaitu mendapat rejeki yang tidak terduga. Maka, tetaplah menjadi seseorang yang dermawan.

  1.   Burung Kedasih

Jika Anda mendengar suara  kicauan burung kedasih terutama pada malam hari, maka berhati – hatilah. Burung kedasih kerap dihubungkan dengan hal – hal buruk oleh sebagian orang. Jika burung tersebut berkicau di dekat dengan halaman rumah, maka bisa jadi salah satu anggota yang tinggal di rumah tersebut akan terkena suatu penyakit.

BACA JUGA :  Lembaga AR Learning Center Hadir Sebagai Pusat Pelatihan bagi Kaum Intelektual

Selain itu, jika Anda pernah melihat burung kedasih berkicau di suatu rumah atau lahanan yang kosong, maka sebaiknya jangan dibangun atau ditempati terlebih dahulu karena hal tersebut merupakan pertanda bahwa tempat tersebut dapat menimbulkan sebuah penyakit.

  1.   Burung Gagak

Burung gagak dikenal sebagai burun yang menyeramkan. Begitu pula suara kicauan dari burung gagak di sekitar rumah pada malam hari. Suara kicauan tersebut kerap memiliki arti yang buruk. Seperti adanya pertengkaran yang akan terjadi pada hidup Anda dengan orang lain dan berbagai malapetaka yang datang. Salah satunya penyakit yang akan menyerang penghuni yang tinggal di rumah tersebut.

  1.   Burung Deruk

Seperti halnya dengan burung gagak dan kedasih, adanya suara kicauan burung deruk pada malam hari jika memiliki arti yang buruk. Suara kicauan tersebut menjadi penanda bahwa Anda akan segera mendapat suatu kesusahan. Untuk menangkal hal tersebut, maka Anda dianjurkan untuk banyak bersedekah serta berpikir optimis.

Menurut primbon Jawa, kicauan burung dapat diartikan sebagai pertanda baik atau buruk. Namun Mitos-mitos tersebut berkembang dalam tradisi kejawen. Sebagai kepercayaannya, tapi apakah  Mitos-mitos tersebut berkembang dalam tradisi kejawen.tersebut sebagai fakta yang nyata atau hanya sekedar anggapan anggapan saja, hal tersebut tergantung pada orang yang mempercayai keadaan itu.

Yang jelas bila kita Simak pengetahuan terkait Primbon jawa (Primbon merupakan kitab kuno Jawa yang berisi ramalan tentang nasib baik atau buruk seseorang dalam hidupnya. Primbon juga digunakan sebagai sumber untuk menghitung atau menentukan nama seseorang. Prinsip primbon pada hakikatnya menyatakan bahwa setiap orang akan memiliki nasib yang baik dan buruk dalam hidupnya).

Dalam Islam sendiri, burung merupakan binatang yang diberikan keistimewaan oleh Allah SWT. Mereka dianugerahi sayap yang bisa membuatnya terbang ke mana pun.

Burung kedasih menurut Islam tidak membawa pertanda apa-apa, entah itu baik ataupun buruk. Tak hanya kedasih, burung jenis lainnya pun tidak memiliki makna tertentu. Hal itu ditegaskan dalam hadis Bukhari dan Muslim, Rasulullah bersabda:

“Tidak ada penyakit yang ditularkan, burung penentu nasib baik dan buruk, burung hantu pembawa nasib sial, dan bulan Safar pembawa keberuntungan atau kesialan.”

Penulis : Tonny Rivani

Editor : Tonny Rivani

Sumber Berita : https://www.primbon.com/, https://id.wikipedia.org/wiki/Primbon

Berita Terkait

Bupati H M Toha Bagikan Ribuan THR untuk Kaum Dhuafa, Petugas Kebersihan, dan Pengemudi di Sekayu
Matinya Demokrasi Di Indonesia
Meningkatkan Literasi Pajak Lewat Pelatihan CFTAX di AR Learning Center 
Memaknai Mudik Lebaran Kaum Papa dalam Jurnalisme
Momen Ramadhan, BUMDes ‘Harjo Sejahtera’ Desa Sido Harjo Bagikan Sembako ke Masyarakat 
PDM dan PDA Tulang Bawang, Lampung Audiensi dengan Bupati, Bahas Sinergi untuk Kemajuan Daerah
Seberapa Besar Peran Muhammadiyah dalam Kemajuan Indonesia ?
Bangun Imajinasi Anak Melalui Cerita Positif dan Membaca Buku
Berita ini 117 kali dibaca
Selamat Menyimak Kawan !

Berita Terkait

Rabu, 26 Maret 2025 - 20:05 WIB

Bupati H M Toha Bagikan Ribuan THR untuk Kaum Dhuafa, Petugas Kebersihan, dan Pengemudi di Sekayu

Rabu, 26 Maret 2025 - 15:51 WIB

Matinya Demokrasi Di Indonesia

Rabu, 26 Maret 2025 - 10:56 WIB

Meningkatkan Literasi Pajak Lewat Pelatihan CFTAX di AR Learning Center 

Rabu, 26 Maret 2025 - 10:27 WIB

Memaknai Mudik Lebaran Kaum Papa dalam Jurnalisme

Rabu, 26 Maret 2025 - 04:37 WIB

PDM dan PDA Tulang Bawang, Lampung Audiensi dengan Bupati, Bahas Sinergi untuk Kemajuan Daerah

Rabu, 26 Maret 2025 - 04:06 WIB

Seberapa Besar Peran Muhammadiyah dalam Kemajuan Indonesia ?

Rabu, 26 Maret 2025 - 03:51 WIB

Bangun Imajinasi Anak Melalui Cerita Positif dan Membaca Buku

Selasa, 25 Maret 2025 - 20:30 WIB

Oknum Petugas Pelabuhan Diamankan Polres Nias, PT. Pelindo Gunungsitoli Pura-pura Tak Tahu

Berita Terbaru

Ilustrasi unjuk rasa sebagai wujud demokrasi (Sumber : Freepik)

Artikel

Matinya Demokrasi Di Indonesia

Rabu, 26 Mar 2025 - 15:51 WIB

Ilustrasi kaum papa (Sumber : Freepik)

Artikel

Memaknai Mudik Lebaran Kaum Papa dalam Jurnalisme

Rabu, 26 Mar 2025 - 10:27 WIB