LS VINUS Bekasi Raya Meminta KPU Tegas dan Profesional

- Writer

Selasa, 11 April 2023 - 13:44 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Koordinator LS VINUS Bekasi Raya, Fathin Robbani Sukmana

Koordinator LS VINUS Bekasi Raya, Fathin Robbani Sukmana

Suara Utama, Bekasi – Pemantau Pemilu Lembaga Studi Visi Nusantara (LS VINUS) Bekasi Raya menemukan beberapa dugaan pelanggaran yang dilakukan oleh jajaran KPU di tingkat Desa atau disebut dengan PPS kepada Pantarlih.

“Kami menemukan pelanggaran dan juga melihat PPS tidak profesional Bekerja di beberapa Kecamatan di Kabupaten Bekasi,” ujar Koordinator LS VINUS Bekasi Raya, Fathin Robbani Sukmana.

Fathin menjelaskan bahwa di Kecamatan Tambun Utara, ditemukan dugaan Panitia Pemungutan Suara atau PPS yang ada di beberapa desa melakukan dugaan pelanggaran.

ADVERTISEMENT

IMG 20240411 WA00381 LS VINUS Bekasi Raya Meminta KPU Tegas dan Profesional Suara Utama ID Mengabarkan Kebenaran | Website Resmi Suara Utama

SCROLL TO RESUME CONTENT

BACA JUGA : Peringati HUT Bawaslu Ke 15 Panwaslu Kecamatan Singkep Pesisir Gelar Bagi-bagi Takjil dan Tausyiah Ramadhan

“Mereka (PPS) diduga melakukan potongan atau pungutan kepada petugas Pantarlih,” ungkap Pria yang juga pemerhati Kebijakan Publik tersebut.

Ia menjelaskan bahwa besaran dugaan potongan tersebut berkisar antara 50 ribu hingga 300 ribu, dan tiap desa berbeda.

“Honor Pantarlih tidak seberapa, diduga dipotong pula, tidak kasihan dengan Pantarlih yang sudah bekerja keras?” kata Fathin.

BACA JUGA : Ungkapan Kekecewaan Ketua Umum IMM Meranti, DPD KNPI Mati Suri

Fathin juga menerangkan bahwa LS VINUS mendapatkan  banyak laporan di beberapa Kecamatan seperti Tambun Selatan, PPK dan PPS diduga tidak informatif baik kepada PKD maupun Pemantau.

BACA JUGA :  Mahasiswa FEB UNIKU Kunjungi Perusahaan Multinasional dalam Rangka Praktik Lapangan

“Dalam tahapan Verfak DPD, Penyusunan Daftar Pemilih, PKD selalu dadakan mendapatkan jadwal dari PPS,” ungkap Fathin

Jadwal yang dadakan, serta PPS yang diduga tidak informatif dan komunikatif akan menghambat proses pengawasan yang dilakukan oleh PKD maupun Pemantau serta menghambat proses tahapan Pemilu.

BACA JUGA : Api Mengamuk, Kantor Bupati Dogiyai Menjadi Sasaran Empuk

“Tidak perlu PPS menutupi Jadwal turun lapangan, kita sama-sama bertugas untuk negara, untuk apa ditutup-tutupi,” ujar lulusan Sosiologi Universitas Terbuka tersebut.

KPU Kabupaten Bekasi Diminta Tegas

Fathin meminta agar KPU Kabupaten Bekasi dapat menelusuri dugaan tersebut dan menindak tegas oknum-oknum PPS yang diduga melakukan pungutan.

BACA JUGA : Verfak kepengurusan Partai Prima gelar di kabupaten Dogiyai

“KPU Kabupaten Bekasi perlu bertindak tegas jika benar dugaan pemungutan liar dan tidak informatifnya PPS terjadi di wilayah Kabupaten Bekasi,” tutup Fathin

Berita Terkait

Wakil Bupati Subang Pimpin Upacara Peringatan Hari Otonomi Daerah XXIX Tahun 2025
Sukses Gelar Musrembang RKPD dan Otonomi Khusus 2026
Pemdes Selango Terima Piagam Penghargaan PBB-P2 dari Bupati Merangin 
Wakil Bupati Subang Hadiri Halal Bihalal KORMI Subang, Bahas Restrukturisasi Dan Perkembangan Organisasi
Kritik Tak Harus Selalu Halus
LBH LIRA Jawa Timur Kawal Kasus Pencabulan Anak di Lumajang hingga Persidangan
Sejumlah Warga Desa Muara Belengo Keluhkan Bau Menyengat dari Peternakan Ayam Milik Tiyo 
Bupati Subang Mengajak Kepala Desa Terlibat dalam Sejarah Pembangunan Infrastruktur Merata Di Subang
Berita ini 13 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 25 April 2025 - 23:21 WIB

Wakil Bupati Subang Pimpin Upacara Peringatan Hari Otonomi Daerah XXIX Tahun 2025

Jumat, 25 April 2025 - 20:17 WIB

Sukses Gelar Musrembang RKPD dan Otonomi Khusus 2026

Jumat, 25 April 2025 - 13:31 WIB

Pemdes Selango Terima Piagam Penghargaan PBB-P2 dari Bupati Merangin 

Jumat, 25 April 2025 - 09:56 WIB

Wakil Bupati Subang Hadiri Halal Bihalal KORMI Subang, Bahas Restrukturisasi Dan Perkembangan Organisasi

Jumat, 25 April 2025 - 08:27 WIB

LBH LIRA Jawa Timur Kawal Kasus Pencabulan Anak di Lumajang hingga Persidangan

Jumat, 25 April 2025 - 07:48 WIB

Sejumlah Warga Desa Muara Belengo Keluhkan Bau Menyengat dari Peternakan Ayam Milik Tiyo 

Kamis, 24 April 2025 - 23:16 WIB

Bupati Subang Mengajak Kepala Desa Terlibat dalam Sejarah Pembangunan Infrastruktur Merata Di Subang

Kamis, 24 April 2025 - 22:49 WIB

Bupati Subang : Pondok Pesantren Memiliki Peran Besar dalam Pembangunan Kabupaten Subang

Berita Terbaru

Artikel

Sukses Gelar Musrembang RKPD dan Otonomi Khusus 2026

Jumat, 25 Apr 2025 - 20:17 WIB