Diduga Dikerjakan Jauh Dari Spesifikasi Teknis, JUT di Kelurahan Dusun Baru Disoal Warga

- Writer

Senin, 5 Agustus 2024 - 07:58 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto : Jalan Usaha Tani yang di soal warga

Foto : Jalan Usaha Tani yang di soal warga

SUARA UTAMA,Merangin – Harapan pemerintah pusat mengucurkan Dana pada pemerintah desa dan Kelurahan, untuk pembangunan infrastruktur dan kemakmuran masyarakat desa.

Ternyata tak berlaku bagi Pemerintah Dusun Baru, Kecamatan Tabir, Kabupaten Merangin,Jambi. Pasalnya, dana Kelurahan yang dianggarkan atau dialokasikan untuk pembangunan tersebut tidak sesuai dengan hasil pembangunannya.

Dimana dana Desa dan Kelurahan yang di anggar ratusan juta rupiah untuk bangunan jalan usaha tani, namun pembangunan tidak sesuai dengan harapan masyarakat.

ADVERTISEMENT

IMG 20240411 WA00381 Diduga Dikerjakan Jauh Dari Spesifikasi Teknis, JUT di Kelurahan Dusun Baru Disoal Warga Suara Utama ID Mengabarkan Kebenaran | Website Resmi Suara Utama

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sehingga pembangunan JUT tersebut dinilai hanya menghabiskan dana Kelurahan saja.

Diketahui pembangunan Jalan Usaha Tani (JUT) ini di kerjakan oleh salah satu Ormas bernama Haris yang dilaksanakan pada Tahun Anggaran 2023, dengan panjang 300 meter dan menghabiskan anggaran dana Rp. 150 juta.

Dari Hasil Pantauan media ini di lapangan pada (12/7/24) mendapati beberapa fakta jika pekerjaan JUT yang di kerjakan oleh pemborong Haris tersebut terkesan asal jadi.

BACA JUGA :  Kadis Pendidikan Sungai Penuh Angkat Bicara. 3 Guru yang Di rumahkan

Dimana dalam pengerjaan penyerakan batu koral yang ada tidak menggunakan Bomak sehingga batu-batu besar berserakan kemana-mana.

Ditempat yang sama salah satu warga yang mempunyai lokasi kebun di sekitaran JUT tersebut mengatakan jika pengerjaan yang dilakukan oleh pemborong tersebut terkesan asal asalan.

“Ndak ada menggunakan Bomak itu pak, saya lihat sendiri kok, yang mengerjakan itu orang Margo namanya Haris, lihat saja batu-batu besar berserakan kemana-mana tidak tentu arah, kami selaku pengguna jalan tersebut sangat kecewa dengan pengerjaan JUT itu pak, masak anggaran 150 juta kayak itu gawenya,” Demikian ucapnya.

Sementara itu terkait dengan hal tersebut, media ini mencoba menghubungi Haris selaku Ormas pemborong JUT tersebut melalui sambungan telepon Celuler dan pesan whatsapp nya, namun hingga berita ini di publish belum ada tanggapan.

Penulis : Ady Lubis

Berita Terkait

Pernyataan Misbakhun Soal Bayi Wajib Pajak, Eko Wahyu Alumni PKPA UPA Peradi Nusantara Beri Tanggapan Tegas
VAT Refund Jadi Strategi Pajak Pro-Wisatawan: Pandangan Eko Wahyu dan Yulianto Kiswocahyono
Ipmado joglo gelar Diskusi” Malas berorganisasi tantangan dan dampaknya bagi generasi muda
IWPI Serukan Pembentukan BPN sebagai Kebutuhan Mendesak Reformasi Fiskal
Aleksander Gobai; Terpilih menjadi Ketua Makrab Ipmanapandode Joglo tahun 2025
Pajak Tinggi vs. Kualitas Layanan: Eko Wahyu dan Yulianto Kiswocahyono Beri Catatan Kritis pada Sistem Perpajakan Indonesia
DJP Terbitkan PER-6/PJ/2025, Yulianto Kiswocahyono Nilai Restitusi Kini Lebih Efisien
Di Tangan BK, Harapan Masyarakat Tuntaskan Skandal Asusila Oknum DPRD Kampar.
Berita ini 121 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 12 Juni 2025 - 15:29 WIB

Pernyataan Misbakhun Soal Bayi Wajib Pajak, Eko Wahyu Alumni PKPA UPA Peradi Nusantara Beri Tanggapan Tegas

Kamis, 12 Juni 2025 - 09:30 WIB

VAT Refund Jadi Strategi Pajak Pro-Wisatawan: Pandangan Eko Wahyu dan Yulianto Kiswocahyono

Kamis, 12 Juni 2025 - 00:39 WIB

Ipmado joglo gelar Diskusi” Malas berorganisasi tantangan dan dampaknya bagi generasi muda

Rabu, 11 Juni 2025 - 20:58 WIB

IWPI Serukan Pembentukan BPN sebagai Kebutuhan Mendesak Reformasi Fiskal

Rabu, 11 Juni 2025 - 20:22 WIB

Aleksander Gobai; Terpilih menjadi Ketua Makrab Ipmanapandode Joglo tahun 2025

Rabu, 11 Juni 2025 - 18:28 WIB

Pajak Tinggi vs. Kualitas Layanan: Eko Wahyu dan Yulianto Kiswocahyono Beri Catatan Kritis pada Sistem Perpajakan Indonesia

Rabu, 11 Juni 2025 - 18:16 WIB

DJP Terbitkan PER-6/PJ/2025, Yulianto Kiswocahyono Nilai Restitusi Kini Lebih Efisien

Rabu, 11 Juni 2025 - 17:45 WIB

Di Tangan BK, Harapan Masyarakat Tuntaskan Skandal Asusila Oknum DPRD Kampar.

Berita Terbaru

Internasional

Global March to Gaza: Ketika Nurani Dunia Bersatu untuk Palestina

Kamis, 12 Jun 2025 - 15:38 WIB